Kamis, 07 Oktober 2010

PENGLIHATAN SEMU

Saudara-saudara, pernahkan kalian menganggap orang lain atau teman kita, bahwa mereka lebih baik keadaannya daripada kita, lebih berduwit daripada kita, atau lebih bahagia dari kita.  Menurut saya kalian semua pasti pernah berfikiran seperti itu. Dan pandangan kita yang seperti itu sebenarnya adalah semu. Kenapa? Karena kita tidak tau apa yang sebenarnya terjadi pada mereka. Kita selalu beranggapan bahwa rumput tetangga selalu lebih hijau dan indah.

Tidak itu saja, kadang pandangan kita memang menipu hati dan pikiran kita. Menipu segala sesuatu yang terjadi di dunia ini, yang kadang-kadang kita tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi.

Pernah ada cerita dari 3 orang malaikat. Yang mana pada zaman itu ada dua keluarga berbeda yang akan disinggahinya. Pertama adalah keluarga yang kaya dengan segala keadaannya yang berada , dan satunya adalah keluarga dengan keadaan ekonomi yang pas-pasan. Pertama, ketiga malaikat itu bertamu kepada kelaurga yang kaya. Apa yang terjadi? Malaikat itu dipersilahkan masuk dan dijamu dengan apa adanya. Bahkan saat malam tiba, kedua malaikat itu disuruh tidur ditempat yang seadanya hanya dengan beralaskan tikar saja. Pada malam itu, malaikat tertua telah melihat salah satu tembok rumahnya ada yang berlubang. Lalu malaikat itu menambalnya.

Hari kedua, giliran ketiga malaikat itu singgah dikeluarga si miskin. Ternyata, dikeluarga si miskin, ketiga malaikat itu dijamu dan dilayani dengan baik. Untuk tidur malampun, ketiga malaikat itu disuruh untuk tidur dikamar si empunya rumah. Dan pemilik rumah itu justru tidur di sofa. Tapi yang terjadi malam itu, kuda yang dimilkinya justru meninggal. Lalu kedua malaikat yang muda itu bertanya kepada malaikat yang tertua tadi. “Wahai kakak, kenapa kau tidak melakukan sesuatu untuk keluarga ini, justru yang kakak bantu adalah keluarga yang kaya kemarin, dengan menambal lubang rumahnya yang bolong. Sementara kakak tidak membantu keluarga ini yang sudah dalam keadaan pas-pasan,  dan kudanya juga harus mati”. Lalu menjawablah malaikat tertua itu kepada kedua malaikat yang bertanya tadi. “Iya, aku menambal lubang dirumah si kaya itu, karena aku melihat ada banyak emas di dalamnya. Jadi aku menambalnya. Dan apakah kalian tahu kenapa kudanya mati. karena ketika malam itu, malaikat maut telah datang dan akan menjemput ajal sang pemilik rumah, maka aku ganti dengan kuda sehingga kudanya mati.

Saudara-saudara sekalian, tentunya kita dapat mengambil pelajaran dari cerita diatas. Mungkin kita dapat menyimpulkan bahwa kadang-kadang pandangan kita itu telah menipu diri kita. Kadang-kadang, kita tidak tau apa yang sebenarnya terjadi dengan kita, di dunia ini. Allah telah membuat jalan yang terbaik bagi kita yang kadang-kadang tidak kita sadari. 

Semoga artikel ini dapat menjadi bahan perenungan kita semua, amiinnn….

0 comments: